Pengakuan Kapten Jepang: Timnas Indonesia Lebih Kuat dari Skor!

Avatar photo

- Penulis Berita

Rabu, 11 Juni 2025 - 09:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harapan dan Realita: Mengulas Kekalahan Timnas Indonesia dari Jepang dan Pandangan Mengejutkan Takefusa Kubo

Kekalahan telak Timnas Indonesia 0-6 dari Jepang dalam laga pamungkas putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Selasa, 10 Juni 2025, di Suita City Football Stadium, Osaka, memang meninggalkan kekecewaan mendalam bagi banyak pihak. Namun, di tengah sorotan tajam atas performa Skuad Garuda, kapten timnas Jepang, Takefusa Kubo, justru menyampaikan pandangan yang berbeda, memberikan secercah optimisme di tengah pesimisme.

Dalam pertandingan tersebut, Jepang menunjukkan dominasinya secara mutlak. Statistik pertandingan mencatat, Timnas Indonesia tak sekalipun mampu melepaskan tembakan ke gawang lawan (nol *shots*), apalagi yang mengarah tepat ke gawang (*shots on target*). Ini menjadi catatan kelam, mengingat dalam sembilan pertandingan sebelumnya di putaran yang sama, Timnas Indonesia selalu mampu menghasilkan tembakan, bahkan saat menjamu tim kuat seperti Australia dan Bahrain. Bandingkan dengan Jepang yang tanpa ampun membombardir gawang Skuad Garuda dengan 22 tembakan, 10 di antaranya tepat sasaran, yang berujung pada setengah lusin gol.

Performa ini kontras dengan pertemuan sebelumnya pada 10 November 2024, di mana Indonesia masih mampu memberikan perlawanan berarti dengan delapan tembakan (tiga di antaranya *shots on target*), meski akhirnya takluk 0-4. Kalah dengan skor 0-6 tanpa satu pun tembakan menguatkan keraguan publik akan kelayakan Timnas Indonesia melangkah lebih jauh di kualifikasi.

Meskipun kekalahan ini terasa pahit, Timnas Indonesia yang diperkuat Jay Idzes dkk sebenarnya memasuki pertandingan tanpa beban, karena sudah memastikan diri lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad asuhan Patrick Kluivert ini finis di posisi keempat Grup C dengan 12 poin, bergabung dengan Arab Saudi (posisi ketiga dengan 13 poin), serta Uni Emirat Arab dan Qatar dari Grup A, serta Irak dan Oman dari Grup B.

Perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 masih panjang. Undian putaran keempat dijadwalkan pada 17 Juli 2025 di Osaka, Jepang. Keenam tim yang lolos akan dibagi menjadi dua grup, masing-masing berisi tiga tim. Setiap tim akan memainkan dua pertandingan di tempat terpusat yang akan ditentukan kemudian. Hanya juara grup yang akan langsung meraih tiket ke Piala Dunia 2026, sementara *runner-up* akan melanjutkan perjuangan di putaran kelima. Putaran kelima akan menjadi tantangan yang lebih berat, di mana kedua *runner-up* akan saling berhadapan, dan pemenangnya harus menghadapi *play-off* antar-konfederasi melawan tim dari benua lain untuk memperebutkan satu tiket tersisa ke Piala Dunia 2026.

Di tengah kekalahan telak tersebut, gelandang serang Real Sociedad, Takefusa Kubo, yang mencetak gol kedua Jepang, justru menyuarakan keyakinan terhadap potensi Timnas Indonesia. Ia mengakui bahwa duel melawan Indonesia sebenarnya tidak semudah yang terlihat dari skor akhir. “Ya, ini adalah pertandingan yang sulit. Setelah kami mencetak gol pertama… Indonesia mulai bermain sedikit melambat. Perlahan demi perlahan menjadi terasa lebih mudah bagi kami,” ungkapnya usai pertandingan.

Lebih lanjut, pemain berusia 24 tahun itu menambahkan apresiasi terhadap progres Timnas Indonesia. “Tetapi faktanya mereka adalah lawan yang sangat sulit. Mereka berkembang secara tiba-tiba. Maksud saya, mereka berkembang dengan sangat pesat.” Kubo pun memberikan semangat, menyatakan keyakinannya bahwa Timnas Indonesia akan tampil lebih baik di babak *play-off* putaran keempat nanti. “Saya doakan Indonesia sukses di babak *play-off* dan berharap yang terbaik buat mereka,” tandasnya.

Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan digelar pada 8-14 Oktober 2025. Meskipun FIFA dan AFC belum memutuskan tempat penyelenggaraannya, beberapa negara seperti Arab Saudi, Qatar, Irak, dan bahkan Indonesia telah mengajukan diri sebagai tuan rumah. Irak, khususnya, menunjukkan keseriusan dengan menuntut transparansi dalam proses pemilihan tuan rumah, menegaskan komitmen mereka untuk menjadi bagian penting dari perjalanan kualifikasi ini. Perjalanan Timnas Indonesia memang penuh liku, namun pandangan positif dari lawan sekelas Kubo dapat menjadi motivasi penting untuk menghadapi tantangan di depan.

Berita Terkait

5 Bintang Timnas Indonesia: Kuliah, Raih Beasiswa!
Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal & Format Lengkap, Mulai 14 Juni
Marquez Ugal-Ugalan di MotoGP 2025: Pengamat Tak Berkutik
Piala Dunia Antarklub 2025: Kick-off 15 Juni Minggu WIB
Persija Jakarta Incar Juara: Banjir Bintang, Siap Rebut Trofi
FIFA Didesak Usut Naturalisasi Pemain Malaysia: Aduan Keras dari Vietnam
9 Pemain Naturalisasi Bawa Malaysia Hancurkan Vietnam: Bedanya dengan Indonesia?
Adik Rossi Ramal Juara MotoGP 2025, Bos Ducati Diam!

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 20:24 WIB

5 Bintang Timnas Indonesia: Kuliah, Raih Beasiswa!

Kamis, 12 Juni 2025 - 20:13 WIB

Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal & Format Lengkap, Mulai 14 Juni

Kamis, 12 Juni 2025 - 19:23 WIB

Marquez Ugal-Ugalan di MotoGP 2025: Pengamat Tak Berkutik

Kamis, 12 Juni 2025 - 18:38 WIB

Piala Dunia Antarklub 2025: Kick-off 15 Juni Minggu WIB

Kamis, 12 Juni 2025 - 18:29 WIB

Persija Jakarta Incar Juara: Banjir Bintang, Siap Rebut Trofi

Berita Terbaru

Finance

Keyakinan Konsumen Turun! BI Ungkap Kondisi Ekonomi Terkini

Kamis, 12 Jun 2025 - 23:09 WIB

Home And Garden

Feng Shui Kamar Tamu: Lokasi Terbaik & Cara Menata yang Benar

Kamis, 12 Jun 2025 - 23:04 WIB