Persija Jakarta Resmi Tunjuk Ardhi Tjahjoko Kembali sebagai Manajer
Persija Jakarta kembali menunjuk Ardhi Tjahjoko sebagai manajer klub. Pengumuman resmi disampaikan melalui situs web Persija pada 30 Mei lalu. Keputusan ini menandai kembalinya Ardhi ke kursi manajemen Persija setelah sebelumnya menjabat dari tahun 2017 hingga 2020, periode di mana Macan Kemayoran meraih prestasi gemilang seperti juara Liga 1 2018, Piala Presiden 2018, dan Boost Fix Super Cup 2018.
Lalu bagaimana dengan nasib Bambang Pamungkas (Bepe), manajer Persija di musim lalu? Presiden Persija, Mohamad Prapanca, memberikan klarifikasi. Bepe, menurut Prapanca, masih menjalankan tugasnya sebagai manajer dan belum ada penggantian secara resmi. Proses serah terima jabatan dengan Ardhi Tjahjoko masih berlangsung.
Prapanca menegaskan bahwa kehadiran Ardhi tidak berarti Bepe akan disingkirkan dari Persija. “Bepe sampai hari ini masih menjalankan tugasnya karena belum *hands over* sama Pak Ardhi,” jelas Prapanca. Ia menambahkan bahwa penyusunan beberapa dokumen penting masih menjadi tanggung jawab Bepe. Setelah proses serah terima selesai, baru akan ditentukan posisi Bepe selanjutnya di Persija, entah tetap sebagai manajer utama atau peran lainnya. “Yang pasti Mas Bepe masih ada di Persija,” tegas Prapanca. Dengan demikian, kedua figur berpengaruh ini akan berkolaborasi untuk kemajuan Persija Jakarta.
