Pertamina NRE Investasi US$120 Juta di EBT Filipina

Avatar photo

- Penulis Berita

Jumat, 20 Juni 2025 - 23:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pertamina NRE Akuisisi Saham US$120 Juta di Perusahaan Energi Terbarukan Filipina

Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) resmi memperluas jangkauan bisnisnya ke pasar energi terbarukan Filipina. Langkah strategis ini ditandai dengan akuisisi 20% saham Citicore Renewable Energy Corporation (CREC) senilai US$120 juta. Kesepakatan ini ditandatangani langsung oleh CEO Pertamina NRE, John Anis, dan CEO CREC, Oliver Tan, disaksikan oleh Direktur Utama Pertamina, Salyadi Saputra.

Kerja sama ini bukan sekadar investasi, melainkan juga penanda tonggak penting bagi kedua perusahaan dan negara masing-masing. Bagi Pertamina NRE, akuisisi ini akan memperkuat portofolio energi hijau, sekaligus membuka peluang transfer pengetahuan dan teknologi untuk meningkatkan kapabilitas pengembangan energi terbarukan di Indonesia. John Anis menekankan bahwa kolaborasi ini selaras dengan target pemerintah Indonesia untuk mempercepat pengembangan energi terbarukan.

Sementara itu, Chairman CREC, Edgar Saavedra, mengungkapkan bahwa kemitraan ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan visi Filipina sebagai negara yang sepenuhnya bergantung pada energi terbarukan. Ia menambahkan bahwa CREC aktif mencari kolaborasi untuk menciptakan solusi energi bersih yang inovatif, baik di dalam maupun luar negeri. Pertamina NRE dinilai sebagai mitra ideal untuk mencapai tujuan tersebut.

Kemitraan strategis ini memberikan manfaat signifikan bagi kedua negara. Indonesia akan memperoleh keuntungan berupa investasi strategis dalam pengembangan sumber daya manusia di sektor Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), percepatan pembangunan pabrik panel surya dengan kapasitas hingga 1 megawatt peak (MWp) per hari, dan dukungan dalam pencapaian target bauran energi terbarukan sebesar 60% pada tahun 2034, sesuai Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL). Selain itu, kerja sama ini akan meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), memperkuat posisi Indonesia sebagai pemimpin transisi energi bersih di Asia Tenggara, dan memperkuat komitmen Indonesia dalam pengurangan emisi karbon.

Citicore Group, induk perusahaan CREC, saat ini mengoperasikan PLTS dengan total kapasitas terpasang 287 MW dan menargetkan penambahan kapasitas hingga 5 GW dalam lima tahun ke depan, dengan target 1 GW tercapai pada tahun ini. Portofolio CREC juga mencakup proyek Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) dengan total kapasitas 803 MW, di mana 543 MW berada dalam tahap pengembangan. Akuisisi saham ini menunjukkan komitmen Pertamina NRE dalam mendukung pengembangan energi terbarukan di kawasan Asia Tenggara dan berkontribusi pada masa depan energi yang berkelanjutan.

Berita Terkait

IHSG Terjun Bebas! Apa yang Harus Dilakukan Investor?
IHSG Anjlok! Kapitalisasi Pasar Rp 12.099 T: Apa yang Terjadi?
Bezos & Sanchez Nikah di Venesia: Romantis, Mewah, & Strategis!
Saham Blue Chip Bagi Dividen Jumbo! Raih Cuan Rp 2,91 Triliun
SIMP Bagi Dividen! Cek Jadwal & Nilai Dividen Salim Ivomas
IHSG Merah? Ini Dia Saham Pilihan Asing di Akhir Pekan!
Saham Lesu: Fundamental Emiten & Ekonomi Jadi Penentu Arah Pasar?
DEPO Bagi Dividen Jumbo! Segini Dividen yang Didapat Investor!

Berita Terkait

Sabtu, 21 Juni 2025 - 08:50 WIB

IHSG Terjun Bebas! Apa yang Harus Dilakukan Investor?

Sabtu, 21 Juni 2025 - 08:30 WIB

IHSG Anjlok! Kapitalisasi Pasar Rp 12.099 T: Apa yang Terjadi?

Sabtu, 21 Juni 2025 - 06:50 WIB

Bezos & Sanchez Nikah di Venesia: Romantis, Mewah, & Strategis!

Sabtu, 21 Juni 2025 - 06:25 WIB

Saham Blue Chip Bagi Dividen Jumbo! Raih Cuan Rp 2,91 Triliun

Sabtu, 21 Juni 2025 - 06:10 WIB

SIMP Bagi Dividen! Cek Jadwal & Nilai Dividen Salim Ivomas

Berita Terbaru

Uncategorized

Wi-Fi Bandara: 3 Tips Aman & Nyaman Saat Terhubung!

Sabtu, 21 Jun 2025 - 09:26 WIB

Uncategorized

Prabowo-Putin di Moskow: Bahas Apa? Ini Detail Pertemuan Resmi!

Sabtu, 21 Jun 2025 - 09:15 WIB