Para penggemar Mariah Carey di Indonesia bersiap menyambut kedatangan sang diva kembali. Namun, di balik kemegahan konser dan suaranya yang memukau, tersembunyi cerita-cerita menarik seputar daftar permintaan panggung atau *riders* Mariah Carey yang tak kalah legendaris, bahkan menjadi perbincangan hangat di kalangan selebriti.
Rumor tentang daftar permintaan panggung super detail dari diva dunia ini ternyata bukan isapan jempol belaka. Bahkan, penyanyi kenamaan Indonesia, Titi DJ, ikut membenarkan dan berbagi kisah lucu sekaligus ‘merepotkan’ seputar *riders* Mariah Carey yang pernah didengarnya. Sambil tertawa dalam sebuah wawancara di YouTube TS Media, Titi DJ mengungkapkan betapa spesifiknya permintaan sang diva: “Ruangan tunggunya di belakang panggung harus warna putih semua. Ada unsur kupu-kupu, karpetnya *wall to wall*. Satu lantai hotelnya juga mesti dihias-hias. Menyusahkan lah,” tutur Titi DJ, menggambarkan betapa rumitnya persiapan yang harus dilakukan.
Jauh sebelum kesaksian Titi DJ, detail menarik seputar *riders* Mariah Carey juga pernah diungkap oleh Melanie Subono, putri dari maestro promotor musik Indonesia, Adrie Subono, pendiri Java Musikindo. Dalam perbincangannya di YouTube Ferdy Element, Melanie menyebut bahwa *riders* Mariah Carey berbentuk layaknya sebuah ‘cerita bergambar’ atau *storytelling*. “Kamu masuk *dressing room* 1, nengok kanan sekian derajat ada meja ini dengan bunga ini, pada jam segini harus diubah,” jelas Melanie, mencontohkan tingkat kerumitan instruksinya. Ironisnya, di balik permintaan spesifik untuk mengubah bunga dengan bentuk vas yang telah ditentukan, terungkap fakta mengejutkan: Mariah Carey justru alergi terhadap bunga. Sebuah kontradiksi yang menambah daftar keunikan permintaan sang diva.
Tak hanya soal estetika ruangan dan bunga, tantangan lain dihadapi Adrie Subono sendiri sebagai promotor ketika Mariah Carey meminta televisi layar datar. Pada era tersebut, ketersediaan TV jenis ini di Indonesia masih sangat langka dan sulit ditemukan. “Akhirnya kita minta tolong dipindahkan ke atas. (Padahal) Dia juga enggak nonton TV,” kenang Adrie Subono dengan tawa geli dalam wawancaranya di YouTube Vindes, menyoroti betapa tidak praktisnya permintaan tersebut yang ujung-ujungnya tidak terpakai.
Sebagai informasi tambahan, perjalanan Mariah Carey di panggung Indonesia bukanlah hal baru. Ia pertama kali menggelar konser tunggal di Jakarta pada 15 Februari 2004 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC), sebagai bagian dari *Charmbracelet World Tour 2004* yang kala itu dipromotori oleh Java Musikindo. Kemudian pada tahun 2018, sang diva kembali menyapa penggemar di Indonesia dengan tampil memukau di Taman Lumbini, Candi Borobudur, dalam gelaran Himbara Borobudur Symphony 2018. Kini, antusiasme kembali memuncak karena Mariah Carey akan menyapa penggemarnya di Jakarta lagi lewat konser bertajuk “Mariah Carey – The Celebration of Mimi” pada Sabtu, 4 Oktober 2025, pukul 20.00 WIB, bertempat di Sentul International Convention Center (SICC), Jawa Barat. Kehadiran Mimi, julukan akrab Mariah Carey, selalu dinanti dengan berbagai cerita menarik di baliknya.