Rumah Sempit, Hati Bahagia? Tips Mengoptimalkan Ruang Tinggal Minimalis
Tinggal di rumah sempit, bahkan sekecil 18 meter persegi seperti wacana rumah subsidi yang menuai pro dan kontra, bisa memicu stres dan menurunkan rasa bahagia. Minimnya ruang gerak dan privasi menjadi penyebab utama ketidaknyamanan. Namun, jangan berkecil hati! Rumah sempit bukan berarti rumah yang tak bisa menghadirkan kebahagiaan. Berikut beberapa tips untuk menciptakan suasana rumah yang nyaman dan menyenangkan, sekalipun ukurannya terbatas.
Manfaatkan Warna untuk Ilusi Ruang yang Lebih Luas
Pemilihan warna dinding dan interior sangat berpengaruh pada suasana rumah. Psikolog klinis Divani Aery Lovian, M.Psi. dari NALA Mindspace menyarankan penggunaan warna-warna terang seperti *beige*, *cream*, biru muda, atau pastel. Warna-warna ini memberikan kesan ruangan lebih luas dan tenang, berbeda dengan warna gelap yang justru membuat rumah terasa lebih sempit. Strategi ini, yang disebut *altering strategy*, efektif untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih lega, terutama jika belum memungkinkan untuk pindah ke rumah yang lebih besar. Penelitian menunjukkan bahwa desain visual dan warna berpengaruh signifikan terhadap perasaan, fokus, dan bahkan kondisi fisik kita.
Cermin: Trik Sederhana untuk Ruang yang Terasa Lebih Luas
Selain warna, cermin juga bisa menjadi solusi cerdas. Meskipun hanya menciptakan ilusi, ruangan yang *terasa* lebih luas dapat meningkatkan kenyamanan dan berkontribusi pada perasaan bahagia. Letakkan cermin strategis untuk memaksimalkan efeknya.
Minimalisme: Kunci Kenyamanan di Ruang Terbatas
Minimalisasi furnitur dan dekorasi adalah kunci. Psikolog klinis Divani Aery Lovian, M.Psi. dan Adelia Octavia Siswoyo, M.Psi. dari Jaga Batin, Bandung, sepakat bahwa mengurangi barang-barang tidak penting, terutama yang berukuran besar dan memakan banyak ruang, sangat penting. Tujuannya adalah menciptakan ruang gerak yang cukup bagi seluruh penghuni rumah.
Area Kebahagiaan: Sudut Pribadi untuk Relaksasi
Meskipun sempit, ciptakan area khusus untuk relaksasi dan kebahagiaan. Tidak perlu besar, sudut kecil untuk membaca buku dengan nyaman pun sudah cukup. Yang terpenting adalah menciptakan kenyamanan di ruang yang terbatas, disesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan masing-masing penghuni.
Wacana Rumah Subsidi 18 Meter Persegi: Masukan dan Kajian Masih Berjalan
Rencana pemerintah mengurangi ukuran rumah subsidi menjadi 18 meter persegi dengan luas tanah 25 meter persegi masih dalam tahap diskusi dan kajian. Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menegaskan bahwa keputusan final belum diambil dan berbagai masukan masyarakat masih ditampung.