Saham Bank Raksasa Bergolak? Analis Ungkap Rekomendasi Terbaru!

Avatar photo

- Penulis Berita

Sabtu, 14 Juni 2025 - 09:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Berikut adalah peningkatan artikel berita Anda:

Analisis Mendalam Pergerakan Saham Bank-Bank Besar: BBRI, BBCA, BMRI, BBNI di Tengah Lesunya Ekonomi

JAKARTA – Kinerja saham emiten perbankan berkapitalisasi pasar jumbo atau ‘big caps’ menunjukkan dinamika beragam sepanjang pekan ini. Meskipun sebagian besar saham bank-bank besar mengalami koreksi pada penutupan perdagangan Jumat (13/6), ada pula yang berhasil mencatatkan penguatan signifikan.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menjadi salah satu saham yang paling terdampak, mencatat koreksi harian sebesar 1,72% menjadi Rp 4.000 dari Rp 4.070 per saham. Secara akumulatif, harga saham BBRI dalam sepekan terakhir mengalami penurunan 2,44%, menjadikannya emiten dengan koreksi mingguan terdalam di antara bank-bank besar.

Sementara itu, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga tak luput dari tekanan, menyusut 1,10% menjadi Rp 9.025 dari Rp 9.125 per saham pada penutupan. Kendati demikian, BBCA berhasil menunjukkan ketahanan dengan membukukan kenaikan 1,12% dalam sepekan terakhir, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu bank swasta terbesar di Indonesia.

Demikian pula dengan saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), yang melemah 0,48% ke level Rp 5.150 per saham. Meski demikian, performa mingguan BMRI jauh lebih baik, mencatatkan kenaikan 1,48%. Di sisi lain, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) menjadi satu-satunya yang ‘bergeming’ atau stagnan di level Rp 4.540 pada penutupan perdagangan harian. Bahkan, saham BBNI sukses menjadi yang paling bersinar dalam skala mingguan, dengan kenaikan impresif sebesar 2,71%.

Menyikapi pergerakan saham para raksasa perbankan ini, Investment Analyst Edvisor Provina Visindo, Indy Naila, mengungkapkan bahwa kondisi lesu tersebut tak lepas dari belum pulihnya perekonomian nasional. “Belum ada berita baik untuk mendukung perekonomian, jadi investor masih *wait and see* untuk akumulasi,” terang Indy kepada Kontan, Jumat (13/6).

Perlambatan pertumbuhan kredit menjadi indikator utama melemahnya sektor perbankan. Data uang beredar Bank Indonesia (BI) per April 2025 menunjukkan bahwa pertumbuhan kredit industri perbankan hanya mencapai 8,5% secara tahunan (YoY) dengan total Rp 7.886,5 triliun. Angka ini sedikit melambat dibandingkan bulan sebelumnya yang mencatat pertumbuhan 8,7% YoY.

Selain faktor fundamental ekonomi, Indy juga menyoroti fenomena arus dana asing yang keluar dari pasar modal domestik. Secara spesifik, saham BBRI tercatat mengalami *net foreign sell* yang cukup besar, mencapai Rp 697 miliar hanya dalam sepekan terakhir. Oleh karena itu, investor disarankan untuk tetap waspada dan mengantisipasi berbagai risiko, termasuk regulasi pemerintah dan perubahan kondisi ekonomi terkini.

Meski dihadapkan pada tantangan jangka pendek, valuasi saham-saham bank besar ini masih dinilai menarik untuk dikoleksi. Rasio *Price to Earning* (PER) yang terbilang rendah menjadi daya tarik tersendiri bagi investor jangka panjang. Berdasarkan analisis teknikalnya, Indy Naila merekomendasikan *accumulate buy* untuk saham BMRI dan *hold* untuk saham BBRI, mengisyaratkan potensi jangka panjang meskipun ada tekanan sesaat.


Berita Terkait

MITI Ekspansi! Anak Usaha Kantongi Izin Eksplorasi Pasir Silika
TAPG Panen Dividen: Rp 751 Miliar Masuk Kantong Triputra Agro!
ARCI Gandeng Macmahon: Garap Potensi Tambang Bawah Tanah Lebih Dalam!
Top 10 Pasar Saham Dunia: Dominasi AS, China Nomor Berapa?
Rekomendasi Saham 27 Agustus: Potensi Cuan & Prediksi IHSG Akurat!
Saham Bank Raksasa Anjlok: Analis Ungkap Penyebab & Prospek!
SR023 vs Deposito: Ekonom Ungkap Keunggulan & Cara Investasi Online
ADRO, TOBA, MIDI: Peluang Trading Rabu Ini? Analisis Teknikal Saham

Berita Terkait

Rabu, 27 Agustus 2025 - 13:51 WIB

MITI Ekspansi! Anak Usaha Kantongi Izin Eksplorasi Pasir Silika

Rabu, 27 Agustus 2025 - 12:20 WIB

TAPG Panen Dividen: Rp 751 Miliar Masuk Kantong Triputra Agro!

Rabu, 27 Agustus 2025 - 12:07 WIB

ARCI Gandeng Macmahon: Garap Potensi Tambang Bawah Tanah Lebih Dalam!

Rabu, 27 Agustus 2025 - 11:10 WIB

Top 10 Pasar Saham Dunia: Dominasi AS, China Nomor Berapa?

Rabu, 27 Agustus 2025 - 07:40 WIB

Rekomendasi Saham 27 Agustus: Potensi Cuan & Prediksi IHSG Akurat!

Berita Terbaru

Nonton Adik Ipar Memanjakanku Drama China

Hiburan

Nonton Adik Ipar Memanjakanku Drama China

Rabu, 3 Sep 2025 - 19:23 WIB

Hiburan

Seru Banget! Nonton Menaklukkan Suku Barbar Drama Cina

Selasa, 2 Sep 2025 - 08:39 WIB

Romantis! Saksikan Drama China Malam yang Lembut, Disini!

Hiburan

Romantis! Saksikan Drama China Malam yang Lembut, Disini!

Sabtu, 30 Agu 2025 - 15:16 WIB