Ragamharian.com: Kevin Diks, Bek Timnas Indonesia, Buat Publik Vietnam Tercengang di Bundesliga
Kedatangan Kevin Diks di Borussia Mönchengladbach telah menghebohkan, khususnya di media Vietnam. Media lokal ternama Jerman, Bild, turut memberikan sambutan hangat kepada bek Timnas Indonesia ini. Yang lebih mengejutkan, pemain baru berusia 28 tahun ini, yang direkrut dari FC Copenhagen pada bursa transfer musim panas 2025, langsung menjadi kandidat kuat kapten tim.
Kemampuan kepemimpinan dan pengalaman luas Kevin Diks di Eropa menjadi alasan utama. Publik Jerman mengakui kualitasnya sebagai pemimpin, sebuah aset berharga bagi Mönchengladbach. Posisi kapten utama saat ini dipegang kiper Jonas Omlin, namun cedera yang dialaminya – hanya bermain 13 kali di musim 2024-2025 dan lebih banyak menghabiskan waktu untuk pemulihan – membuka peluang bagi Diks. Reaksi publik Vietnam pun beragam, dari kekaguman hingga perbandingan dengan pemain naturalisasi lainnya.
Kontras dengan reaksi kagum terhadap kesuksesan Diks, beberapa media Vietnam sebelumnya sempat mempertanyakan kiprah pemain naturalisasi Timnas Indonesia lainnya, bahkan menjadikan salah satu pemain sebagai bahan lelucon karena status penganggurannya. Namun, TheThao247.vn akhirnya mengakui kualitas Diks yang menjadikannya kandidat kapten.
Media Vietnam tersebut memuji kualitas Diks yang lebih dari sekadar pertahanan yang solid. Kemampuan komunikasi yang baik, pemikiran taktis yang jernih, dan pengalaman internasional – termasuk pernah bermain untuk Timnas U-21 Belanda dan berkiprah di liga top Eropa seperti Belanda, Italia, dan Denmark – menjadikannya figur pemimpin yang ideal. TheThao247.vn menyebut Diks sebagai mantan pemain Belanda U-21 yang memilih untuk membela Timnas Indonesia.
Fenomena ini bukan hanya membanggakan Indonesia, tetapi juga menjadi kebanggaan sepak bola Asia Tenggara. Meskipun beberapa pemain lain juga dipertimbangkan sebagai pengganti Omlin, nominasi Diks sebagai kapten, seorang pemain baru, menjadi hal yang luar biasa. Ini menunjukkan kepercayaan tinggi klub dan media Jerman terhadap potensi kepemimpinannya, serta kemampuan Diks untuk cepat membangun kepercayaan di antara rekan-rekannya.
Jika terpilih sebagai kapten, Kevin Diks akan menjadi salah satu dari sedikit pemain Asia Tenggara yang memegang peran kepemimpinan di klub papan atas Eropa, sebuah pencapaian gemilang yang membanggakan Indonesia dan sekaligus menjadi inspirasi bagi pemain sepak bola Asia Tenggara lainnya.