JAKARTA, RAGAMHARIAN.COM – Tidur dalam keadaan panas dan berkeringat tentu sangat tidak menyenangkan, bahkan dapat mengganggu tidur.
Keadaan panas ini tidak hanya disebabkan suhu yang meningkatkan atau udara panas, tapi juga dari seprai yang digunakan.
Baca juga: 4 Hal yang Harus Dilakukan Saat Mencuci Seprai
Ada beberapa bahan seprai yang memberikan rasa panas dan tidak menyerap keringat ketika kita tidur. Kondisi ini sering kali membuat tubuh berkeringat serta sulit tidur.
Sebagai solusi, perlu menggunakan satu set seprai pendingin yang tidak akan pernah salah di iklim yang hangat dan kering. Seprai pendingin membantu mengatur suhu tubuh serta menyerap kelembapan.
Sudah menjadi konsensus umum bahwa seprai yang terbuat dari serat alami lebih dapat bernapas daripada serat sintetis.
Dilansir dari Homes and Gardens, Rabu (2/7/2025), berikut sejumlah bahan seprai yang dingin dan menyerap keringat sehingga cocok untuk cuaca panas.
Katun percale
Katun percale adalah bahan pilihan untuk hotel kelas atas dan spa mewah karena materialnya yang dingin dan halus. Tenunannya longgar dan ringan (satu benang di atas, satu benang di bawah), dengan banyak ruang untuk udara mengalir.
Tidak mudah berbulu, katun percale adalah pilihan bagus dan mudah dirawat.
Baca juga: 5 Cara Merawat Seprai agar Tahan Lama dan Tetap Bagus
Katun satin
Selanjutnya, bahan seprai yang dingin dan menyerap keringat adalah katun satin. Lembut dan halus, kain satin memiliki tenunan lebih rapat (tiga helai di atas, satu helai di bawah), dirancang untuk menangkap cahaya dan menciptakan kilau yang berkilau.
Dibanding kain percale, kain satin memiliki tenunan kurang menyerap keringat, jadi penting memilih kain yang dapat mengatur suhu tubuh, seperti katun atau bambu.
Linen
Seprai linen menyerap keringat dan tahan lama, pilihan tepat bagi siapa saja yang menyukai sedikit tekstur pada perlengkapan tidur mereka.
Linen ditenun dari serat rami, yang benar-benar berongga sehingga dapat menyerap keringat.
Seprai linen terbaik adalah pilihan yang mudah dirawat bagi siapa saja yang tidak suka merapikan tempat tidur, seprai ini dirancang untuk kusut.
Baca juga: 5 Warna Seprai yang Bisa Tingkatkan Kualitas Tidur
Bambu
Bambu juga menjadi bahan seprai yang dingin dan menyerap keringat. Seprai bambu dapat mengatur suhu tubuh dan berkelanjutan, cocok untuk mereka yang kepanasan dan peduli lingkungan.
Wol
Terakhir, bahan seprai yang dingin dan menyerap keringat adalah wol. Percaya atau tidak wol dapat menyerap kelembapan yang sangat baik.
Menurut Woolroom Clean Sleep Report, wol dapat menahan hingga 33 persen dari beratnya dalam bentuk air (atau keringat) sehingga sangat menyerap, membuat kamu tetap segar dan kering di balik seprai.
Pastikan menghindari bahan seprai terburuk bagi mereka yang kepanasan, seperti poliester dikenal dapat memerangkap panas dan kelembapan, membuat lembap serta tidak nyaman di balik seprai.
Itulah sebabnya poliester sering ditemukan di seprai dengan harga lebih murah dibanding bahan lain.
Selain itu, poliester rentan menggumpal dan terbuat dari sumber daya yang tidak dapat diperbarui. Untuk sirkulasi udara alami, sebaiknya mencari seprai bahan organik terbaik.