Ragamharian.com JAKARTA — Liburan sendiri atau bersama keluarga bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan, tetapi seringkali terkendala oleh anggaran.
Liburan bisa jadi mahal, entah karena harga bensin yang tinggi atau lonjakan permintaan yang membuat biaya hotel dan tiket pesawat naik. Namun, sebenarnya liburan tak selalu harus semahal itu.
Sering kali, orang justru mengeluarkan lebih banyak uang dari yang seharusnya karena kesalahan-kesalahan yang tidak langsung terlihat sejak awal. Bahkan, ada juga yang membuang-buang waktu dan kalau waktu adalah uang, itu tentu sama menjengkelkannya.
Kekhawatiran akan “kantong jebol” kerap menjadi penghalang utama yang membuat rencana liburan hanya berakhir menjadi angan-angan saja. Jangan biarkan hal itu terjadi lagi! Dengan strategi dan tips cerdas yang tepat, Anda bisa mengubah mimpi liburan Anda menjadi kenyataan tanpa perlu menguras habis tabungan
Simak tips liburan hemat yang bisa Anda terapkan: 1. Bepergian Ringan dengan Tas Kabin Saja
Dilansir dari Nerdwallet Rabu (25/06/2025), berkomitmen untuk bepergian hanya dengan tas kabin telah membantu banyak traveller untuk menghemat pengeluaran.
Biaya tambahan untuk bagasi check-in bisa cepat bertambah, terutama bila perjalanan mencakup beberapa destinasi. Dengan membawa tas kabin saja, ruang yang terbatas juga membantu membatasi belanja suvenir secara tidak langsung.
2. Kemas Barang Secukupnya
Menghindari biaya bagasi bukan satu-satunya alasan untuk bepergian dengan barang bawaan ringan. Dengan koper atau ransel yang ringan, Anda bisa lebih gesit dan leluasa menggunakan transportasi umum, tanpa merasa perlu naik taksi.
Lalu, bagaimana caranya mengemas barang dengan ringan? Bawalah pakaian yang mudah dicuci di wastafel dan cepat kering. Pilih pakaian yang bisa dipadupadankan, serta utamakan item basic yang cocok dengan berbagai gaya.
Keuntungan lain dari membawa barang secukupnya: Anda akan cenderung menahan diri untuk tidak membeli terlalu banyak souvenir. Ruang terbatas di koper atau ransel akan otomatis meredam keinginan belanja impulsif.
3. Belanja di Pasar atau Toko Lokal
Mengunjungi pasar lokal bisa menjadi petualangan tersendiri. Saat ini, banyak toko kelontong yang menawarkan produk-produk lokal hingga makanan siap saji berkualitas tinggi. Berbelanja di tempat seperti ini bisa memperkenalkan Anda pada berbagai jenis makanan yang mungkin tak pernah Anda temui di rumah. Harganya pun sering kali lebih murah dibanding makanan sekelas di restoran,
4. Cari Aktivitas Gratis
Banyak destinasi di seluruh dunia yang menawarkan berbagai pengalaman menarik secara gratis bagi wisatawan.
Coba cek publikasi lokal atau situs event setempat untuk melihat acara gratis yang berlangsung selama kunjungan Anda. Beberapa perpustakaan mengadakan pemutaran film, museum sering kali memiliki hari bebas tiket masuk, dan penginapan tertentu bahkan menyediakan kelas yoga atau tari secara cuma-cuma.
5. Membawa Camilan
Prioritaskan makanan yang tinggi protein seperti dendeng atau protein bar, karena bisa membuat kenyang tanpa memakan terlalu banyak ruang di koper Anda. Air minum dalam botol juga bisa menjadi pengeluaran yang cukup besar saat bepergian. Jika Anda memiliki akses ke sumber air bersih, bawalah tempat minum sendiri, dan pertimbangkan menggunakan botol air portabel yang bisa dilipat agar muat di saku.
6. Datang Lebih Awal
Sediakan waktu yang cukup untuk tiba di bandara lebih awal. Jika Anda terburu-buru, kemungkinan besar Anda akan memesan taksi atau transportasi mahal dalam keadaan panik, alih-alih menggunakan transportasi umum yang biayanya jauh lebih murah. Selain itu, tarif layanan ride-sharing ke bandara juga bisa melonjak pada waktu-waktu tertentu. Dengan datang lebih awal, Anda bisa menghindari harga yang melonjak.
7. Bepergian Saat sedang Offseason
Bepergian di luar musim ramai (offseason) bukan hanya cara untuk menghindari keramaian dan kerepotan yang menyertainya, tapi biasanya juga memungkinkan Anda mendapatkan harga yang lebih murah.
Analisis NerdWallet terhadap lebih dari 1.110 harga tiket pesawat menunjukkan bahwa tarif penerbangan saat musim liburan jauh lebih mahal dibandingkan waktu pemesanan lainnya. Rata-rata, tiket pesawat untuk rute selama musim liburan bisa 41% lebih mahal dibandingkan tiket yang dipesan sekitar enam bulan sebelumnya di luar musim liburan.
8. Kenali “Pajak Turis”
Mengetahui harga umum barang dan jasa di tujuan bisa membantu Anda menghindari biaya tambahan yang sering disebut “pajak turis” tidak resmi.
Misalnya, cari tahu kisaran tarif taksi sebelum bepergian agar Anda tahu harga yang wajar. Lakukan riset harga barang di pasar supaya Anda bisa menawar dengan percaya diri. Jangan sampai membayar ongkos bus berlebihan dengan mengetahui cara membeli tiket resmi lebih dulu. (Muhamad Ichsan Febrian)