Sindikat Bayi ke Singapura Dibongkar! Orang Tua Adopsi Terancam?

Avatar photo

- Penulis Berita

Kamis, 17 Juli 2025 - 20:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) kini tengah fokus memburu keberadaan orang tua angkat yang mengadopsi bayi-bayi korban *human trafficking*. Total 25 bayi menjadi korban sindikat perdagangan manusia ini, di mana 6 di antaranya berhasil diselamatkan, sementara sisanya telah dijual untuk diadopsi di Singapura dan Jakarta.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jabar, Kombes Pol. Surawan, menegaskan prioritas penyelidikan saat ini adalah mencari para pengadopsi (adopter) yang berada di Singapura. “Kami masih mengumpulkan data lengkap terkait hal ini dan akan segera melacak keberadaan mereka,” jelas Surawan dalam konferensi pers di Polda Jawa Barat, Kamis (17/7).

Untuk mengungkap jaringan ini lebih dalam, polisi akan memperluas penyelidikan hingga ke Pontianak, Kalimantan Barat. Lokasi ini diidentifikasi sebagai tempat penampungan bayi-bayi tersebut sebelum dijual. Di sana, para bayi bahkan dimasukkan ke dalam Kartu Keluarga (KK) palsu dan diakui sebagai anak kandung oleh anggota komplotan sindikat. Para “orang tua palsu” tersebut kini telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka.

Pengambilan dokumen, terutama yang berkaitan dengan para pengadopsi, menjadi kunci dalam penelusuran ini. Selain itu, jejak digital dan fisik para pelaku saat mengantarkan bayi ke Singapura juga akan ditelusuri secara cermat. “Kami akan memastikan detail setiap bayi yang berangkat, siapa yang mengantar, kapan keberangkatan, dan siapa pengadopsinya di sana,” imbuh Surawan, menekankan kompleksitas proses pencocokan data.

Proses penyelidikan kasus *human trafficking* bayi ini memerlukan waktu panjang dan ketelitian ekstra. Polisi akan mencocokkan setiap data manifest perjalanan, memeriksa kapan bayi-bayi itu keluar negeri, bersama siapa, dan melalui jalur apa. Dengan investigasi menyeluruh ini, Polda Jabar berharap dapat membongkar seluruh jaringan perdagangan anak ilegal yang meresahkan ini.

Berita Terkait

Terungkap! Polisi Tangkap Tersangka Baru Perdagangan Bayi ke Singapura
Korupsi Chromebook Rp 1,9T: Siapa Ibrahim Arief?
Daftar 4 Tersangka Kasus Chromebook era Nadiem Makarim dan Perannya
Diperiksa Kejagung 10 Jam, Apa Peran Nadiem di Kasus Korupsi Laptop Chromebook?
Penyidikan Chromebook: Nadiem Bikin Grup Whatsapp Mas Menteri Core Team Dua Bulan Sebelum Dilantik
Korupsi Laptop Kemendikbud: Kejagung Tahan 2 Tersangka! Foto Terbaru
Pemalakan Sadis di Pulomas: Pelaku Diburu, Ini Kronologi Lengkapnya!
Mayat Wanita Bersimbah Darah di Pasuruan, Mobilnya Hilang

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 20:54 WIB

Sindikat Bayi ke Singapura Dibongkar! Orang Tua Adopsi Terancam?

Kamis, 17 Juli 2025 - 19:15 WIB

Terungkap! Polisi Tangkap Tersangka Baru Perdagangan Bayi ke Singapura

Kamis, 17 Juli 2025 - 14:51 WIB

Korupsi Chromebook Rp 1,9T: Siapa Ibrahim Arief?

Rabu, 16 Juli 2025 - 12:07 WIB

Daftar 4 Tersangka Kasus Chromebook era Nadiem Makarim dan Perannya

Rabu, 16 Juli 2025 - 11:45 WIB

Diperiksa Kejagung 10 Jam, Apa Peran Nadiem di Kasus Korupsi Laptop Chromebook?

Berita Terbaru

Entertainment

Rachel Brosnahan: 7 Film & Serial Terbaik, Raih Banyak Penghargaan!

Jumat, 18 Jul 2025 - 03:54 WIB

Technology

Apple Music Perpanjang Uji Coba Gratis Jadi 6 Bulan

Jumat, 18 Jul 2025 - 03:46 WIB

Autos

Ground Clearance Mitsubishi Destinator: Tinggi & Tangguh!

Jumat, 18 Jul 2025 - 03:25 WIB