SRAJ Suntik Dana Rp 2 Triliun: Proyek Raksasa Apa Saja?

Avatar photo

- Penulis Berita

Kamis, 5 Juni 2025 - 20:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejahteraraya Anugrahjaya (SRAJ) Alokasikan Rp 2 Triliun untuk Ekspansi Rumah Sakit di 2025

PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (SRAJ) berencana menggelontorkan belanja modal (capex) sebesar Rp 2 triliun pada tahun 2025. Investasi besar ini difokuskan untuk memperluas layanan kesehatan melalui pembangunan infrastruktur rumah sakit. Direktur Utama SRAJ, Navin Sonthalia, mengungkapkan hal tersebut dalam Public Expose pada Kamis (5/6).

Sebagian besar dana capex tersebut, tepatnya Rp 2 triliun, akan dialokasikan untuk pembangunan Mayapada Hospital Tower 3 dan Mayapada Apollo Batam International Hospital. Sementara itu, alokasi untuk operasional perusahaan akan mengambil 15%-20% dari total pendapatan. Sebagai gambaran, pendapatan SRAJ pada tahun 2024 mencapai Rp 3,2 triliun, meningkat 25,8% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat Rp 2,5 triliun. Pertumbuhan ini didorong oleh kinerja kuat segmen rawat inap (Rp 2 triliun) dan rawat jalan (Rp 1,2 triliun).

Meskipun menargetkan pertumbuhan pendapatan dan laba dua digit (11%-99%) di tahun 2025, SRAJ masih mencatatkan kerugian bersih Rp 28,5 miliar pada kuartal I 2025. Kenaikan beban keuangan menjadi faktor utama penyebab kerugian ini, dengan peningkatan beban bunga sebesar 10,8% menjadi Rp 200 miliar dan kenaikan beban keuangan lainnya sebesar 59,9% menjadi Rp 68 miliar.

Meskipun demikian, posisi keuangan SRAJ per 31 Maret 2025 menunjukkan peningkatan aset sebesar 34,8% menjadi Rp 7,6 triliun. Meskipun demikian, liabilitas juga mengalami kenaikan signifikan sebesar 59,8% menjadi Rp 6,1 triliun, yang mengakibatkan penurunan ekuitas sebesar 17,6% menjadi Rp 1,5 triliun. Navin Sonthalia menambahkan bahwa investasi besar ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat posisi SRAJ di sektor layanan kesehatan dan meraih pertumbuhan jangka panjang. Investasi ini diharapkan akan memberikan dampak positif bagi kinerja keuangan perusahaan di masa mendatang.

Berita Terkait

Skandal Rahasia Bang Si Hyuk: IPO HYBE Diinvestigasi!
Tambang Nikel Ancam Raja Ampat? DPD RI Bereaksi Keras
Iwan Kurniawan Lukminto, Dirut Sritex, Dicekal!
Harga Emas Antam Turun! Cek Harga Terbaru 7 Juni 2025
Rahasia Perawatan Mini Cooper: Panduan Lengkap Pemilik Baru
IHSG Bergantung Damai AS-China & Stimulus? Review Pasar Pekan Ini!
BCA & BRI: Jadwal Operasional Idul Adha 2025 Berubah! Cek di Sini
Indodax Raja Kripto Indonesia: Kuasai 42,83% Transaksi April 2025!

Berita Terkait

Sabtu, 7 Juni 2025 - 18:23 WIB

Skandal Rahasia Bang Si Hyuk: IPO HYBE Diinvestigasi!

Sabtu, 7 Juni 2025 - 16:39 WIB

Tambang Nikel Ancam Raja Ampat? DPD RI Bereaksi Keras

Sabtu, 7 Juni 2025 - 15:53 WIB

Iwan Kurniawan Lukminto, Dirut Sritex, Dicekal!

Sabtu, 7 Juni 2025 - 14:23 WIB

Harga Emas Antam Turun! Cek Harga Terbaru 7 Juni 2025

Sabtu, 7 Juni 2025 - 14:00 WIB

Rahasia Perawatan Mini Cooper: Panduan Lengkap Pemilik Baru

Berita Terbaru

Finance

Skandal Rahasia Bang Si Hyuk: IPO HYBE Diinvestigasi!

Sabtu, 7 Jun 2025 - 18:23 WIB

Food And Drink

9 Resep Sayur Sop Sederhana: Sehat & Lezat Setiap Hari

Sabtu, 7 Jun 2025 - 17:58 WIB

Public Safety And Emergencies

Peringatan Wisatawan Australia: Bahaya Liburan ke Bali?

Sabtu, 7 Jun 2025 - 17:44 WIB