Tak Terima Diteriaki Saat Berkendara, 3 Pemuda di Lumajang Keroyok Warga dan Rampas Motornya

Avatar photo

- Penulis Berita

Kamis, 26 Juni 2025 - 06:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LUMAJANG, KOMPAS.com – Yogi, warga Desa Jarit, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, jadi korban pengeroyokan oleh sekelompok pemuda.

Tidak hanya babak belur akibat dikeroyok, Yogi kehilangan sepeda motor miliknya karena dirampas orang yang mengeroyoknya.

Ternyata, aksi pengeroyokan di sekitar lapangan Candipuro pada Jumat (6/6/2025) itu dilakukan oleh tiga orang pemuda.

Ketiga pelaku yakni Zainal (18), warga Kecamatan Sukodono; Soli, warga Kecamatan Padang; dan Frayuda (30), warga Kecamatan Lumajang.

Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar mengatakan, pihaknya telah menangkap 2 dari 3 pelaku pengeroyokan tersebut.

Baca juga: Kasus Pengeroyokan Mantan Dosen Ummad, Ajudan Rektor hingga Kaprodi Jadi Tersangka

Pelaku yang ditangkap adalah Frayuda dan Zainal. Sementara itu, pelaku lain yakni Soli masih dalam proses pengejaran.

Alex menyampaikan, aksi premanisme berupa pengeroyokan itu diketahui terjadi saat korban terlibat perselisihan dengan kelompok pelaku.

Saat itu, korban berteriak keras kepada ketiga pelaku saat sedang berkendara dan berpapasan di wilayah Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.

Teriakan keras itu membuat salah satu dari ketiga pelaku merasa tidak terima dan memutuskan untuk membuntuti korban.

“Jadi, tiga pelaku yang satu DPO ini awalnya berpapasan dengan korban di sekitar Pasirian, ini sempat ada adu mulut. Nah, dari tiga tersangka tersinggung dan mereka membuntuti korban. Setelah ketemu di pinggir jalan, ini langsung dikeroyok oleh tiga pelaku,” kata Alex di Mapolres Lumajang, Rabu (25/6/2025).

Baca juga: Remaja Dikeroyok di Baleendah Bandung akibat Utang Piutang

Berdasarkan bukti yang dikumpulkan dari tempat kejadian perkara (TKP), aksi pengeroyokan dilakukan dengan menggunakan alat seperti kayu dan batu. Hal itu membuat korban langsung terjatuh di lokasi kejadian.

Setelah melakukan pengeroyokan, ketiga pelaku langsung merampas kendaraan sepeda motor merek Honda Vario milik korban dan dilarikan hingga ke wilayah Kecamatan Sukodono.

Di sana, tersangka Zainal langsung mencari seorang pembeli untuk menjual sepeda motor curian tersebut.

Akhirnya, motor rampasan itu dibeli oleh Aditya (19), warga Kecamatan Sukodono. Akibat membeli motor itu, Aditya turut digelandang polisi karena dianggap sebagai penadah barang curian.

“Ini ZA (Zainal) kemudian mencari pembeli, dan menemukan pembeli atas nama AD (Aditya) yang merupakan rekan dari ZA. Hasil kejahatan itu dibagi, sisanya digunakan mabuk-mabukan,” katanya. 

Atas tindakan itu, ketiga tersangka yang sudah diamankan diancam dengan pasal berbeda dan harus mempertanggungjawabkan tindakannya dihadapan hukum.

“Terkait kasus pengeroyokan pelaku akan dijerat hukuman pidana paling lama lima tahun. Kemudian pasal pencuriannya dengan ancaman maksimal tujuh tahun. Untuk satu orang karena penadahan ini ancaman pidananya maksimal 4 tahun,” ujar dia.

Berita Terkait

Terungkap! Kematian Brigadir Esco: Polda NTB Ungkap Fakta dengan SCI
Mbak Ita Dipenjara! Eks Wali Kota Semarang Korupsi Divonis 5 Tahun
Geledah Rumah Immanuel Ebenezer, KPK Temukan 4 HP Tersembunyi di Plafon
Misteri Pembunuhan Dirut BRI: Keluarga Tak Kenal Tersangka
Misteri Pembunuhan Dirut Bank BUMN: 3 Klaster Pelaku Terungkap
[FULL] Keluarga Masih Menunggu Polisi Ungkap Motif Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kacab Bank BUMN
Kasus Arya Daru: Polisi Sita Pelumas & Alat Kontrasepsi, Ada Apa?
Arya Daru: Hasil Toksikologi Negatif Sianida & Arsenik, Apa Penyebabnya?

Berita Terkait

Rabu, 27 Agustus 2025 - 13:09 WIB

Terungkap! Kematian Brigadir Esco: Polda NTB Ungkap Fakta dengan SCI

Rabu, 27 Agustus 2025 - 13:02 WIB

Mbak Ita Dipenjara! Eks Wali Kota Semarang Korupsi Divonis 5 Tahun

Rabu, 27 Agustus 2025 - 08:57 WIB

Geledah Rumah Immanuel Ebenezer, KPK Temukan 4 HP Tersembunyi di Plafon

Selasa, 26 Agustus 2025 - 23:58 WIB

Misteri Pembunuhan Dirut BRI: Keluarga Tak Kenal Tersangka

Selasa, 26 Agustus 2025 - 16:09 WIB

Misteri Pembunuhan Dirut Bank BUMN: 3 Klaster Pelaku Terungkap

Berita Terbaru

Nonton Adik Ipar Memanjakanku Drama China

Hiburan

Nonton Adik Ipar Memanjakanku Drama China

Rabu, 3 Sep 2025 - 19:23 WIB

Hiburan

Seru Banget! Nonton Menaklukkan Suku Barbar Drama Cina

Selasa, 2 Sep 2025 - 08:39 WIB

Romantis! Saksikan Drama China Malam yang Lembut, Disini!

Hiburan

Romantis! Saksikan Drama China Malam yang Lembut, Disini!

Sabtu, 30 Agu 2025 - 15:16 WIB