Bos Tech3 Herve Poncharal Tegaskan Masa Depan di KTM hingga MotoGP 2026, Bantah Keras Rumor Honda
JAKARTA, KOMPAS.com – Spekulasi panas mengenai masa depan tim Tech3 di ajang MotoGP akhirnya terjawab sudah. Bos tim Tech3, Herve Poncharal, kembali menegaskan komitmen tim asal Perancis tersebut untuk tetap bersama pabrikan KTM hingga musim balap MotoGP 2026. Penegasan ini sekaligus menepis berbagai rumor yang beredar belakangan ini.
Kerja sama Tech3 dengan KTM bukan hal baru. Kemitraan ini telah terjalin sejak musim 2019, setelah Tech3 lama dikenal sebagai tim satelit Yamaha. Pada tahun 2022, kedua belah pihak memperkuat ikatan mereka dengan penandatanganan kontrak baru, yang memastikan Tech3 akan terus menggunakan motor RC16 hingga akhir musim 2026. Durasi kontrak lima tahun ini menunjukkan kuatnya kepercayaan antara kedua entitas.
Namun, gelombang spekulasi mulai menghantam, terutama setelah muncul kabar terkait kondisi finansial KTM yang kabarnya kurang stabil pada tahun 2024. Isu ini memicu rumor liar bahwa Tech3 mungkin akan berpisah dengan KTM setelah musim 2025, bahkan sempat menyeret nama Honda sebagai calon pengganti di garasi Tech3 menjelang MotoGP Aragon 2025.
Menanggapi derasnya rumor tersebut, Herve Poncharal tak tinggal diam. Ia secara tegas membantah semua kabar tersebut, khususnya mengenai potensi kepindahan ke Honda untuk musim 2026. Dalam pernyataannya yang dikutip dari *Crash* pada Rabu (9/7/2025), Poncharal menekankan kekuatan kontrak yang mengikatnya. “Saya punya kontrak lima tahun dengan KTM, dari 2022 sampai 2026. Jadi saya harus sangat tidak setuju dengan siapa pun yang menulis bahwa Tech3 sudah menjalin kesepakatan dengan Honda untuk 2026,” ujarnya.
Tak hanya sekadar membantah, Poncharal juga mengungkapkan bahwa ia telah melakukan diskusi panjang dengan CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta, saat berada di Mugello. Keduanya sepakat untuk menunggu kepastian dari KTM terkait rencana jangka panjang mereka di MotoGP, khususnya untuk tahun 2026 dan seterusnya. “Kami sepakat bahwa kita perlu menunggu dan melihat seperti apa rencana akhir KTM untuk 2026 dan seterusnya,” jelas Poncharal, menunjukkan pendekatan yang hati-hati namun jelas.
Dengan gamblang, Poncharal menegaskan bahwa prioritas utama Tech3 adalah tetap melanjutkan kerja sama dengan KTM. Ia menyatakan kesiapan timnya untuk terus berjuang bersama jika pabrikan Austria itu menawarkan kesepakatan yang masuk akal. “Situasi saya jelas. Jika kami masih mendapat kesempatan untuk lanjut dengan KTM pada 2026, selama mereka menawarkan kesepakatan yang masuk akal, maka prioritas kami adalah melanjutkan kerja sama,” tegasnya.
Komitmen Tech3 terhadap KTM rupanya tak berhenti sampai 2026. Poncharal bahkan memastikan timnya siap melangkah lebih jauh, terbuka untuk memperpanjang kerja sama hingga lima tahun berikutnya, yaitu dari musim 2027 hingga 2031. “Tujuan utama Tech3 tetap untuk terus bekerja sama dengan KTM di 2026. Setelah itu, kita akan lihat apakah KTM juga siap melanjutkan komitmen untuk lima tahun berikutnya, dari 2027 hingga 2031,” pungkasnya.
Dengan demikian, kepastian posisi Tech3 bersama KTM untuk musim 2026 kini semakin terang benderang. Penegasan dari Herve Poncharal ini mengakhiri riuhnya spekulasi dan menandai komitmen jangka panjang yang kuat antara tim satelit asal Perancis ini dengan pabrikan motor asal Austria di ajang balap paling bergengsi, MotoGP.
