Timnas Indonesia vs Jepang: Menganalisis Keuntungan Krusial di Laga Pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim Nasional Indonesia bersiap menghadapi laga terakhir yang sarat makna dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Sebuah tantangan berat menanti Skuad Garuda yang akan bertandang ke markas raksasa Asia, Jepang. Pertandingan krusial antara Jepang dan Indonesia ini dijadwalkan berlangsung di Suita, Osaka, Jepang, pada Selasa, 10 Juni 2025, pukul 17.35 WIB.
Meskipun hasil akhir pertandingan ini tidak lagi menentukan nasib Timnas Indonesia untuk melangkah ke putaran berikutnya, karena mereka telah mengamankan posisi keempat di Grup C dengan perolehan 12 poin, kemenangan atas Jepang tetap akan membawa dampak signifikan. Skuad Garuda telah memastikan diri melaju ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, sebuah pencapaian bersejarah.
Di sisi lain, Jepang telah kokoh sebagai pemuncak klasemen Grup C dengan raihan 20 poin, menunjukkan dominasi mereka di grup ini. Sementara itu, posisi kedua dan ketiga dihuni oleh Timnas Australia yang mengumpulkan 16 poin dan Arab Saudi dengan 13 poin. Di bawah Indonesia, Timnas Bahrain dan China sama-sama memperoleh 6 poin, sehingga tidak mampu menggeser posisi Skuad Garuda. China bahkan berada di dasar klasemen Grup C karena selisih gol yang jauh lebih buruk dibandingkan Bahrain.
Lantas, di balik jaminan lolos ke putaran keempat, apa sebenarnya keuntungan yang bisa dipetik Timnas Indonesia jika berhasil meraih kemenangan atas Jepang?
1. Potensi Kenaikan Peringkat Klasemen Grup C
Kemenangan atas Jepang akan mengangkat perolehan poin Timnas Indonesia menjadi 15. Angka ini membuka peluang bagi Skuad Garuda untuk naik ke posisi ketiga klasemen Grup C. Namun, skenario ini hanya akan terwujud dengan satu catatan penting: Timnas Arab Saudi harus kalah atau bermain imbang saat menjamu Australia pada hari yang sama. Jika Arab Saudi menelan kekalahan dari Australia, mereka hanya akan memiliki 13 poin. Sementara itu, hasil imbang akan membuat Arab Saudi mengumpulkan 14 poin, yang masih di bawah Indonesia jika Garuda meraih 15 poin.
Meskipun demikian, perlu dipahami bahwa bahkan jika peringkat klasemen naik, Timnas Indonesia tetap harus menjalani laga di putaran keempat untuk bisa lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Hal ini karena mereka tidak mungkin menempati peringkat kedua pada klasemen akhir, yang menjadi tiket langsung ke Piala Dunia. Sementara itu, Arab Saudi dan Australia masih akan bersaing ketat untuk memperebutkan peringkat kedua klasemen akhir dan peluang lolos langsung tersebut.
2. Lonjakan Peringkat FIFA Indonesia
Mengingat laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 adalah bagian dari FIFA Matchday atau pertandingan resmi FIFA, maka setiap kemenangan akan berdampak langsung pada Peringkat FIFA Indonesia. Apabila ditambah dengan kemenangan krusial 1-0 atas China yang diraih pada Kamis, 5 Juni 2025, Skuad Garuda akan memperoleh akumulasi poin yang sangat signifikan untuk mendongkrak posisi mereka di daftar Peringkat FIFA global.
Sebagai informasi, FIFA secara berkala memperbarui peringkat tim nasional setiap negara. Pembaruan terakhir dilakukan pada 3 April 2025, dan pembaruan peringkat resmi selanjutnya dijadwalkan pada 10 Juli 2025 mendatang. Saat ini, Timnas Indonesia menduduki posisi ke-123 dalam peringkat FIFA dengan perolehan 1.142,92 poin. Peringkat Skuad Garuda menunjukkan tren positif yang konsisten dalam satu tahun terakhir. Pada Juni 2024 lalu, Indonesia berada di peringkat 134 dengan 1.108,73 poin, menandakan peningkatan performa yang patut dibanggakan.
3. Modal Penting untuk Hadapi Putaran Keempat
Kemenangan atas tim sekelas Jepang akan menjadi dorongan moril yang luar biasa bagi skuad Garuda. Para pemain diharapkan akan mendapatkan suntikan kepercayaan diri yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi laga-laga berat berikutnya, terutama di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang akan jauh lebih kompetitif. Mentalitas sebagai tim yang kompetitif di level Asia diharapkan akan semakin terbangun dan mengakar, tidak hanya untuk generasi pemain saat ini, tetapi juga menjadi inspirasi besar bagi para pemain muda yang bermimpi mengenakan seragam merah putih.
Lebih jauh lagi, jika mampu mengalahkan tim papan atas Asia seperti Jepang, Indonesia bisa jadi akan mencuri perhatian dunia. Citra sepak bola nasional yang mungkin selama ini dipandang sebelah mata, diharapkan perlahan akan bergeser. Klub-klub luar negeri, pencari bakat, dan media internasional dapat mulai melirik potensi pemain-pemain Indonesia yang tampil menonjol. Bagi publik tanah air, kemenangan Timnas Indonesia atas Jepang tentunya akan membakar semangat nasionalisme dan kebanggaan kolektif yang tak terhingga.
Kemenangan atas China sendiri telah membuat Timnas Indonesia mencatatkan sejarah baru, karena untuk pertama kalinya Pasukan Garuda melaju ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia. Capaian ini secara signifikan lebih tinggi dari Vietnam dan Thailand yang hanya mampu mencapai putaran ketiga.
Meskipun mencatatkan sejarah gemilang ini, anak asuh pelatih Patrick Kluivert diminta untuk tidak jumawa, karena perjalanan mereka menuju Piala Dunia 2026 masih sangat panjang dan penuh tantangan. Indonesia masih harus berjuang keras di putaran keempat, yang akan diikuti enam tim yang berasal dari peringkat ke-3 dan ke-4 Grup A, B, dan C di putaran ketiga. Negara-negara yang tampil di putaran keempat ini akan dibagi menjadi dua grup. Dua negara yang mampu keluar sebagai juara grup akan langsung mendapat satu tiket ke Piala Dunia. Sedangkan negara yang finis sebagai *runner-up* di masing-masing grup akan menjalani laga *play-off* untuk memperebutkan satu tempat di *play-off* antar-konfederasi. Pemenang di fase tersebut akhirnya akan mendapat satu jatah tersisa di Piala Dunia 2026.