Penggemar setia karya Makoto Shinkai patut bersorak! Trailer resmi adaptasi live-action dari film animasi ikonisnya, *5 Centimeters per Second*, akhirnya dirilis. Film ini merupakan proyek adaptasi yang dinantikan, mengambil inspirasi langsung dari mahakarya animasi Makoto Shinkai yang telah menyentuh hati jutaan penonton di seluruh dunia.
Salah satu sorotan utama dalam trailer tersebut adalah kembalinya lagu tema legendaris, “One More Time, One More Chance”, yang dibawakan oleh Masayoshi Yamazaki. Lagu ini, yang begitu melekat dengan versi animasinya, kembali dipilih untuk versi live-action, membangkitkan nostalgia sekaligus harapan baru. Dalam pernyataannya yang dikutip dari *Crunchyroll* pada Senin (8/7/2025), Yamazaki mengungkapkan kebanggaannya, “Saya merasa terhormat bahwa lagu ini akan digunakan lagi dalam versi live-action. Saya pikir ini adalah lagu yang sangat beruntung yang telah dicintai oleh semua orang. Saya tidak sabar untuk melihat *5 Centimeters per Second* yang baru dari sutradara Okuyama.”
Film live-action ini dijadwalkan tayang perdana di Jepang pada 10 Oktober 2025. Proyek ambisius ini disutradarai oleh Yoshiyuki Okuyama, sosok di balik video musik populer Kenshi Yonezu (“Kanden”, “KICK BACK”), dengan skenario digarap oleh Ayako Suzuki. Pemeran utama pria, Takaki Tono, akan diperankan oleh Hokuto Matsumura, anggota grup idola SixTONES dari STARTO ENTERTAINMENT, menambah daya tarik bagi para penggemar.
Sebagai informasi, *5 Centimeters per Second* adalah salah satu film anime terbaik Makoto Shinkai yang paling menyentuh. Dirilis pertama kali di Jepang pada 3 Maret 2007, film ini merupakan karya ketiga Shinkai setelah *Voices of a Distant Star* (2002) dan *The Place Promised in Our Early Days* (2004), semakin mengukuhkan namanya sebagai maestro pencerita.
Kisah *5 Centimeters per Second* sendiri berpusat pada Takaki dan Akari, dua sahabat karib yang terpaksa berpisah karena perpindahan keluarga. Film ini dengan indah menggambarkan perjuangan mereka untuk mempertahankan hubungan di tengah jarak dan waktu. Melalui kilas balik Takaki di kereta menuju pertemuan yang dinanti, narasi mengeksplorasi perasaan kerinduan, ketidakpastian, dan harapan untuk bersua kembali, serta berbagi perasaan terdalam yang selama ini terpendam. Akankah Takaki dan Akari bisa bertemu lagi dan mewujudkan ikatan batin mereka? Penayangan film live-action ini tentu akan memberikan pengalaman baru dalam meresapi kisah cinta yang terpisah jarak ini.