RAGAMHARIAN.COM – Real Madrid resmi menunjuk Xabi Alonso sebagai pelatih baru mereka untuk tiga musim ke depan. Peresmian berlangsung di Real Madrid City, Selasa (27/5/2025), dalam sebuah seremoni yang penuh makna dan simbol kebersamaan.
Dalam acara tersebut, Alonso menerima replika miniatur Santiago Bernabéu, jam tangan eksklusif, dan jersey Real Madrid bertuliskan namanya. Simbol-simbol ini menandai kembalinya sang legenda ke rumah lamanya, kali ini bukan sebagai pemain, melainkan sebagai pelatih kepala.
“Hari ini adalah momen emosional yang hanya datang sekali dalam hidup,” ujar Alonso dalam sambutannya. Pria berusia 42 tahun itu menyebut keputusannya kembali ke Madrid sebagai wujud cinta dan rasa tanggung jawab besar terhadap klub yang membesarkan namanya.
Menggantikan sosok sekaliber Carlo Ancelotti tentu bukan perkara mudah. Namun, Alonso menunjukkan keyakinan tinggi. “Kami datang membawa energi baru untuk memberi semangat tambahan. Tujuannya adalah membentuk tim yang menginspirasi dan bisa membanggakan suporter,” ujarnya.
Mantan pelatih Bayer Leverkusen tersebut mengaku telah mempelajari skuad yang ada saat ini. Ia menekankan pentingnya menyatukan seluruh pemain dalam satu visi permainan yang sama. “Kekuatan Madrid ada pada kolektivitas. Saya ingin semua pemain merasa terhubung dan bergerak dalam arah yang sama,” tegasnya.
Alonso juga mengungkap bahwa proses negosiasi berlangsung cepat. “Hanya sehari sebelum pengumuman resmi. Madrid harus menginginkan Anda. Dan saya selalu ingin kembali,” ungkapnya.
Debut Alonso akan langsung diuji dalam ajang kompetitif. Turnamen di Arab Saudi akan menjadi panggung perkenalannya bersama skuad Los Blancos. “Kami tak sabar untuk memburu trofi pertama,” kata Alonso dengan penuh optimisme.
Ia juga berjanji akan menghadirkan sepak bola atraktif dan energik. “Saya ingin tim yang bermain dengan gairah, dinamis, dan mampu menciptakan koneksi emosional dengan para pendukung,” tutupnya.
Kembalinya Xabi Alonso membawa harapan baru bagi Real Madrid, dengan ekspektasi tinggi dari publik Bernabéu. Kini, semua mata tertuju pada langkah awal sang pelatih dalam membentuk era baru di klub raksasa Spanyol tersebut.